Kupu-kupu berkembang biak dengan cara
melakukan sebuah perkawinan dan menghasilkan sebuah telur, telur tersebut
berukuran sangat kecil, sebesar kutu. Kupu-kupu biasanya berlelur di permukan dedaunan,
seperti daun pisang, daun rambutan, daun jambu air, dan daun lainnya.
Kupu-kupu lebih sering melakukan perkawinan dimusim
semi karena musim semi merupakan waktu yang cocok bagi kupu-kupu untuk
melakukan perkawinan, ketika musim semi kupu-kupu bertelur lebih banyak karena
factor suhu yang tidak terlalu panas, tetapi ketika kupu-kupu bertelur dimusim
panas, telur yang dihasilkan kupu-kupu akan sedikit dikarenakan cairan dalam
tubuh kupu-kupu sangat sedikit yang dapat memprngaruhi banyaknya telur.
Telur kupu-kupu akan menetas antara 3-5 hari,
setelah telur menetas kemudian larva/ulat kecil akan berusaha berjalan
kepinggir dedaunan yang masih muda untuk dimakannya, larva/ulat akan memakan
dedaunan beberapa waktu untuk bertahan hidup hingga ulat mencapai kedewasaan.
Larva/ulat
kecil sampai menjadi ulat dewasa melewati beberapa tahap dengan cara berganti
kulit sampai 4 kali hingga ulat tersebut menjadi ulat dewasa yaitu sebuah
kupu-kupu (ulat dewasa).
Kepompong adalah salah satu proses kehidupan serangga
yang mengalamai Metamorphosis. Fase ini
hanya didapati pada serrangga yang mengalami metamorphosis lengkap
seperti ulat. Yeng meliputiempat tahap:
a.
Embrio
b.
Larva/ulat kecil
c.
Pupa/kepompong
d.
Kupu-kupu/ulat
dewasa
Ulat kecil menjadi sebuah kepompong membutuhkan
waktu selama 27 hari. Sebelum ulat menjadi kupu-kupu ulat terlebih dulu menjadi
kepompong muda/kepongpong lunak, kemudian selama satu minggu kemudian kepompong
itu akan mengeras lalu kepompong akan menetas dan keluarlah sebuah ulat dewasa
yaitu kupu-kupu. Kupu-kupu muda yang belum bisa terbang dikarenakan sayap-sayap
yang belum cukupkuat untuk terbang.
Kupu-kupu
akan berdiam diri beberapa waktu untuk menguatkan sayap-sayap nya sebelum
kupu-kupu terbang.
Jenis
Karangan : Narasi
DAFTAR PUSTAKA
Rusyana,Yus
dan Samsuri.1983.Pedoman Penulisan Tata
Bahasa Indonesia.
Jakarta:Pusat
Bagus,Ida
Putrayasa.2009.Kalimat Efektif
(Diksi,Struktur,dan Logika).Bandung:
Refika
Aditama.Pusat Pembinaan dan Pengembangan Bahasa.1999.KBBI (edisi kedua).Jakarta:Balai Pustaka.
Sekawan,Adi,dkk.2007.EYD (Ejaan
Yang Disempurnakan).Jakarta:Limas.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar